Jumat, 11 April 2014

Performa CBR150 lokal akan diatas CBSF ... 18, 19 atau 21dk?

* pojok opini *
https://warungasep.files.wordpress.com/2014/04/c7.jpg?w=474

Kangmas dan nimas sekalian,

Sebenarnya gampang aja membuat sebuah killing machine. Tembak desain lawan (cloner), kemudian upgrade mesinnya. Juosss.... tapi bensin gak bisa ngecer, khan DOHC? hehehe

Oyi, gw mo bahas sebuah konsep seperti apa desain mesin produk The Next CB150r, yang berangkat dari niatan AHM sebagai maskot 'The 150 Killer Machine' ini.

Jika CB150r adalah versi pahe dari CBR150 CBU, maka nantinya CB150rr+ (CB full fairing) adalah upgrade/major change dari CB150r. 

Menelisik harga CBR150 yang di Thailand dijual pada kisaran harga 20 jutaan (kurs ke rupiah), CBR150 lokal di dalam negri juga bakal dijual dengan kisaran harga yang sama pula (kan sudah proyek lokal?). * ngarep.com *

Spek mesinnya bisa jadi akan setara dengan versi CBU (karena total buat sendiri/generate ulang - on scratch) atau hanya sekedar 11-12 (versi CKD atau IKD). Tergantung mana yang lebih murah cost developnya.

Karena spek sudah optimum (kembali ke gen aslinya), maka penggunaan ban gambot, bodi kekar, pake fairing, atau muffler panjang tidak akan terlalu mempengaruhi performa CBR150 lokal. Malah bisa jadi final gear akan diperbesar dari CBSF (atau setidaknya sama) sehingga tarikan tetap nampol diputaran bawah. Kompresi juga akan dibuat sedang-sedang saja, sehingga tidak perlu minum pertamax plus (sesuai dengan kantong masyarakat kita (sesuai target maksudnya,,, hehe)).

Jadi lineup sport gen CB-nya AHM (cc kecil) akan seperti ini:

CBSF (entry level) -> CB150rr (fairing freak) -> CBR150 CBU (exclusive/fanatic user)

CBSF head to head NVL dan CBR150 lokal vs R15. Sedang CBR versi CBU akan membackup MS sport AHM (nilai tambah).

CBR150 lokal untuk tahap awal kemungkinan tidak akan diekspor (karena toh sudah ada versi made in Thailand-nya, yang sudah bisa diterima pasar global). Efisiensilah bro...

Perbedaan hanya di CBR150 CBU, 1 headlamp vs CBR150 lokal 2 headlamp. Jadi nantinya banyak pilihan bagi fansnya ala Ninja 250 series.

Apakah ini sebuah ekspektasi berlebihan atau malah sebaliknya? Yo wis ngene sik wae lah....hehehe

* semoga mencerahkan *

4 komentar:



  1. ***** uncensored *****, ngihaha,,,,haha

    BalasHapus
    Balasan
    1. wakaka,,,

      wah pertamax dong ente,,,, selamat deh ! xixixi

      Hapus
  2. Ping back ...

    http://lovemotobike.com/2014/04/11/dulu-bilangnya-cbsf-pake-mesin-cbr-150-untuk-promosi-lah-sekarang-kog-malah-bilang-ini-produk-downgradekalo-gini-bisa-bisa-brand-image-cbr-lokal-layu-sebelum-berkembang/#comment-4436

    BalasHapus
  3. lho koq belon muncul komennya? atau yang ini sajakah?

    http://bukan-alay.blogspot.com/2014/04/meluruskan-persepsi-tentang-cbr-150.html

    BalasHapus
XHTML: Anda dapat menggunakan tag-tag ini (untuk menambahkan link dst): a href="",b,strong,del,i,strike

You may also like

Baca juga

You may also like

LinkWithin